Arus perkembangan teknologi ini bagaimana pun tak akan bisa
kita bendung, sebagian besar anak dan remaja saat ini telah familiar dengan
berbagai situs jejaring sosial tersebut, tidak saja anak dan remaja kota,
bahkan anak-anak di pedesaan pun kini telah berangsur-angsur mulai menggunakan
jejaring sosial tersebut.
Berkembang pesatnya situs jejaring sosial tersebut tentu
saja punya dampak positif dan juga negatif, oleh karena itu pentig untuk di
buat suatu sistem pengawasan dan bimbingan bagi mereka agar dampak negatif nya
dapat di hindari dan dampak positif nya semakin di rasakan.
Tugas mengawasi dan membimbing itu tentu saja bukan tugas
guru di sekolah semata, orang tualah yang seharusnya berperan dalam pengawasan
dan bimbingan bagi anak-anaknya. Untuk pedoman pengawasan tersebut tentu saja
para orang tua dan para anak dan remaja itu sendiri mengetahui apa saja dampak
positif dan negatif situs jejaring sosial tersebut. Untuk itu di bawah ini akan
saya sebutkan beberapa dampak negatif dan positif pemanfaatan situs jejaring
social tersebut.
A .Dampak positif jejaring soial
1. Anak dan remaja
dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan social yang sangat di
butuhkan di zaman digital seperti sekarang ini. Mereka akan belajar bagaimana
cara beradaptasi,bersosialisai dengan public dan mengelola jaringan pertemanan.
2. Memperluas
jaringan pertemanan, anak dan remaja akan menjadi lebih mudah berteman dengan
orang lain di seluruh dunia, meski sebagian besar diantaranya belum pernah
mereka temui secara langsung.
3. Anak dan remaja
akan termotivasi untuk belajar mengembangkan diri melalui teman-teman yang
mereka jumpai secara online, karena di sini mereka berinteraksi dan menerima
umpan balik satu sama lain.
4. Situs jejaring
social membuat anak dan remaja menjadi lebih bersahabat, perhatian, dan empati,
misalnya memberi perhatian saat ada teman mereka yang ulang tahun, mengomentari
foto, video dan status teman mereka, menjaga hubungan persahabatan meski tidak
dapat bertemu secara fisik.
5. Internet sebagai
media komunikasi : merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan
dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya
dari seluruh dunia.
6. Media pertukaran
data : dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web :
jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling
bertukar informasi dengan cepat dan murah.
B. Dampak Negatif jejaring sosial
1. Anak dan remaja
menjadi malas belajar berkomunikasi di dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasa
pun menjadi terganggu. Jika anak terlalu banyak berkomunikasi di dunia maya,
maka pengetahuan tentang seluk beluk berkomunikasi di kehidupan nyata, seperti
bahas tubuh dan nada suara, menjadi berkurang.
2. Situs jejaring
social akan membuat anak dan remaja lebih mementingkan diri sendiri. Mereka
menjadi tidak sadar akan lingkungan sekitar mereka, karena kebanyakan
menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat mengakibatkan anak menjadi kurang
berempati di dunia nyata.
3. Bagi anak dan
remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di jejaring social. Hal ini akan
membuat mereka semakin sulit membedakan anatara berkomunikasi di situs jejaring
social dan dunia nyata. Hal ini tentunya akan mempengaruhi keterampilan menulis
mereka di sekolah dalam hal ejaan dan tata bahasa.
4. Situs jejaring
social adalah lahan subur bagi predator untuk melakukan kejahatan. Kita tidak
akan pernah tahu apakah seseorang yang baru di kenal anak kita di internet,
menggunakan jati diri yang sesungguhnya.
5. Pornografi :
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak
salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet,
pornografi pun merajalela. Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen browser
melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home page yang
dapat di akses. Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan
yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
6. Penipuan : Hal
ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan
penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi
informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
7. Carding : Karena
sifatnya yang real time (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu
kredit adalah cara yang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para
penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini.
Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi
(yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan.
Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk
kepentingan kejahatan mereka.
8. Perjudian :
Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para
penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda
hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak
agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.
Secara garis besar dampak negatif internet adalah :
Ø Mengurangi sifat sosial manusia karena
cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara
langsung (face to face).
Ø Dari sifat sosial yang berubah dapat
mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi.
Ø Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat
dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang).
Ø Bisa membuat seseorang kecanduan, terutama yang
menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani
kecanduan tersebut